Persik Kediri melakukan pergantian salah satu staf kepelatihannya yakni Vitor Tinoco di awal putaran kedua kompetisi BRI Liga 1 Indonesia 2024/25. Pelatih asal Brazil ini sendiri bergabung sejak musim lalu dan bertugas menangani fisik skuad Macan Putih. "Coach Vitor mendapat tawaran dari salah tim di Liga 1 dan beliau memutuskan untuk menerima tantangan tersebut. Kami berterima kasih atas kontribusi positif selama ini dan mendoakan yang terbaik untuknya," ungkap manajer tim Persik Kediri, Mochamad Syahid Nur Ichsan, Kamis (22/1). Saat ini pihaknya juga telah menyiapkan pengganti untuk mengisi posisi pelatih fisik dan untuk sementara peran tersebut akan dijalankan oleh staf asisten pelatih lainnya. "Kita sudah siapkan penggantinya dan dalam waktu dekat akan segera diumumkan, sejauh ini tidak ada kendala karena kita sudah menyiapkan program agar membantu pemain mencapai tingkat kebugaran optimal di tengah jadwal pertandingan yang padat di awal putaran kedua ini," pungkasnya.

IMG-20250122-WA0047.jpg

Persik Kediri Lakukan Pergantian Pelatih Fisik

Meski sempat menguasai jalannya pertandingan dan membuat sejumlah peluang, Persik Kediri gagal meraih 3 poin saat menjamu tamunya PSS Sleman, Minggu (12/1) sore di stadion Brawijaya Kediri dalam lanjutan kompetisi BRI Liga 1 Indonesia 2024/25. Pelatih Persik Kediri, Marcelo Rospide menyebut hujan deras yang turun di sepanjang laga membuat kedua kesebelasan akhirnya kesulitan menampilkan permainan terbaiknya. "Di babak pertama kami unggul dalam penguasaan bola dan mendapatkan sejumlah peluang untuk mencetak gol, namun di babak kedua situasi menjadi sulit karena hujan yang turun. Meski cukup kecewa karena gagal mengamankan poin penuh,namun hasil imbang ini saya pikir cukup adil bagi kedua tim," ujarnya usai pertandingan Apalagi di laga ini Persik Kediri tidak dapat menampilkan kekuatan terbaiknya dikarenakan cedera. "Di awal kami sudah kehilangan Ze Valente yang memang harus absen karena mengalami cedera di bagian tulang punggung, setelah itu di babak pertama kami juga mesti menarik keluar Ezra Walian karena mengalami masalah usai benturan yang cukup keras," bebernya. Pihaknya kini langsung mengalihkan fokus menghadapi laga selanjutnya melawan Maluku Utara (25/1) di stadion Kie Raha Ternate. "Untuk Ezra kami masih akan menunggu hasil observasi dan MRI, sama seperti Ze Valente tentu kami akan melihat kondisi terkininya. Tetapi saya senang dengan para pemain pengganti seperti Rifky Ray yang kemarin masuk dari bangku cadangan, kami akan terus berjuang untuk mendapatkan poin di kandang Malut untuk terus bersaing di papan atas," pungkasnya.

IMG-20250119-WA0066.jpg

Dijauhi Dewi Fortuna

Persik Kediri meminjamkan salah satu pemainnya yakni Ahmad Agung Setiabudi ke Persib Bandung di bursa transfer paruh musim kompetisi BRI Liga 1 Indonesia 2024/25. Pemain yang berposisi sebagai gelandang tengah akan berseragam Persib Bandung hingga akhir musim nanti. "Proses komunikasi telah dilakukan termasuk juga dengan tim pelatih, dan diputuskan kita akan meminjamkan Ahmad Agung ke Persib Bandung hingga akhir musim nanti," ungkap manajer tim Persik Kediri, Mochamad Syahid Nur Ichsan, Selasa (14/1). Dirinya berharap Ahmad Agung akan tampil lebih baik lagi usai masa peminjaman ini mengingat pemain bernomor punggung 24 ini masih memiliki kontrak bersama Persik Kediri. "Di musim lalu hal yang sama juga Persik Kediri lakukan saat meminjamkan Riyatno Abiyoso ke Madura United. Setelah kembali dari masa peminjaman kita melihat kemampuannya semakin meningkat, hal yang sama kini juga kami harapkan dari Ahmad Agung di proses peminjaman ini," jelasnya.

1000452220.jpg

Persik Kediri Pinjamkan Ahmad Agung Ke Persib Bandung

Meski berhasil meraih kemenangan penting atas tuan rumah Bali United di laga pembuka putaran kedua kompetisi BRI Liga 1 Indonesia 2024/25, namun hal tersebut diraih Persik Kediri dengan tidak mudah. Bahkan salah satu pemain tim kebanggaan Persikmania ini yakni Hamra Hehanusa nyaris bermain dengan balutan luka di kepala di sepanjang laga. Awalnya di babak pertama, pemain yang selalu bermain di laga Persik Kediri sejauh ini mengalami benturan dengan Ousmane Fane di bagian kepala. "Dari benturan tersebut ada luka di bagian pelipis kiri dan lokasinya ini hampir sama dengan yang sama dideritanya musim lalu. Namun usai pertandingan, kami bersama tim medis panpel Bali United langsung melakukan tindakan penjahitan di bagian luka tersebut sekitar 2-3 cm," ungkap dokter tim Persik Kediri, Wildan Djauhari, Senin (13/1) siang. Pihaknya pun memperkirakan Hamra hanya memerlukan waktu beberapa hari kedepan untuk proses pemulihan. "Tetapi Hamra masih bisa berlatih seperti biasa, mungkin 4-6 hari sebelum luka kemarin sudah bisa dilepas jahitannya. Semoga di laga berikutnya melawan PSS Sleman (19/1) Hamra nanti itetap bisa bermain seperti biasanya," pungkasnya. Hal ini sendiri mendapat perhatian khusus dari pelatih Persik Kediri, Marcelo Rospide yang menyebut bangga dengan fighting spirit anak asuhnya "Saya pikir kami layak meraih kemenangan atas Bali United, karena seluruh penain tahu betapa pentingnya laga ini dan mereka juga tahu bagaimana cara untuk meraihnya. Semua bekerja keras saat latihan dan di sepanjang pertandingan," ungkapnya. Hamra Hehanusa pun disebutnya sebagai salah satu pemain yang bermain baik dan menunjukkan semangat tinggi di pertandingan yang juga menjadi kemenangan pertama Persik Kediri atas Bali United di kandangnya tersebut "Saya senang dengan mentalitas petarung, tidak mau menyerah dan saling melindungi satu sama lainnya. Awalnya saya berpikir setelah benturan tersebut kami sudah harus melakukan pergantian pemain, namun Hamra tetap menginginkan bermain walau di babak kedua kami tidak ingin mengambil resiko lebih besar," bebernya.

1000448019.jpg

Fighting Spirit Jadi Kunci Kemenangan Persik Kediri Di Bali

Persik Kediri sukses melakukan revans atas Bali United dan mengamankan poin penuh usai menang dengan skor 3-1, Minggu (12/1) malam di stadion I Wayan Dipta Gianyar dalam lanjutan kompetisi BRI Liga 1 Indonesia 2024/25. Sebelumnya di laga pembuka kompetisi di musim ini (11/8/2024), Persik Kediri harus kalah dengan skor yang sama di stadion Brawijaya. Dengan hasil ini, skuad Macan Putih memperoanjang catatan kemenangan menjadi 4 kali beruntun sekaligus membawa tim kebanggaan Persikmania ini menembus 4 besar klasemen sementara. "Ini hasil yang sangat luar biasa, karena saya baru diberitahu ini kemenangan pertama sepanjang sejarah Persik Kediri atas Bali United di kandangnya. Dan seluruh pemain layak mendapatkan hasil ini karena mereka berjuang keras tidak hanya selama pertandingan namun juga dalam masa persiapan sebelumnya," ungkap pelatih Persik Kediri, Marcelo Rospide usai pertandingan. Menurutnya, di laga ini anak asuhnya mampu bermain efektif dan tetap fokus meski di babak kedua digempur tim tuan rumah. "Di awal musim konsistensi memang menjadi masalah, namun kami senang sebagai sebuah tim kami menunjukkan tekad yang kuat. Pemain percaya dengan ide dan gagasan dari tim pelatih, kami juga bersama-sama memperbaiki apa yang menjadi kekurangan di laga sebelumnya," tambahnya. Pelatih asal Brasil ini juga memuji kekompakan di dalam skuadnya sehingga siapapun yang diturunkan mampu mengisi peran dengan sama baiknya. "Di lapangan pemain saling mengingatkan dan percaya dengan yang lainnya. Semua menunjukkan mental pejuang dan kami bertekad meneruskan catatan ini karena target kami jelas ingin lebih baik dari musim lalu, sekarang kami sudah di 4 besar dan setelah kami harus segera melupakan euforia ini, terus bekerja lebih keras lagi menghadapi laga berikutnya," pungkasnya.

Persik Kediri Lakukan Pergantian Pelatih Fisik

Diposting oleh Tim Redaksi Persik • 22 Jan 2025, 05:45

Kata Kunci:

Berita Lainnya

Dijauhi Dewi Fortuna

Persik Kediri Pinjamkan Ahmad Agung Ke Persib Bandung

Fighting Spirit Jadi Kunci Kemenangan Persik Kediri Di Bali

Sukses Revans, Persik Kediri Tembus 4 Besar