KEDIRI — Persik Kediri kembali menggelar sesi latihan di Kediri, Selasa (11/7) guna persiapan laga lanjutan kompetisi BRI Liga 1 Indonesia 2023/24 melawan Arema FC akhir pekan ini. Yusuf Meilana dkk sudah melupakan hasil kurang maksimal di laga sebelumnya saat bertandang ke kandang Madura United (9/7) lalu dan bertekad mengamankan poin penuh saat bersua Singo Edan, Sabtu (15/7) di stadion Brawijaya Kediri.
Pelatih Persik Kediri, Marcelo Rospide menyebut pihaknya akan fokus membenahi beberapa evaluasi yang terlihat di laga sebelumnya. Arsitek asal Brasil ini juga menegaskan agar anak asuhnya bisa bermain lebih agresif serta dapat memaksimalkan setiap peluang yang didapat nantinya.
“Pasti ada perbaikan, baik dalam bertahan maupun menyerang. Kemarin kami juga kemasukan lewat set piece yang tentu tidak boleh terulang lagi, para pemain juga tidak boleh membiarkan pemain lawan bisa berkreasi dengan leluasa. Sedangkan untuk menyerang kami juga harus bisa efektif dan lebih tenang saat mendapat peluang sekedil apapun,” ujarnya Selasa (11/7) siang.
Di sesi latihan yang digelar sore hari di stadion Brawijaya Kediri, juga sudah terlihat Jefesson Viera, pemain asing asal Brasil yang akan mengisi 1 slot terakhir di lini depan Macan Putih.
“Sesuai regulasi, Persik Kediri masih punya 1 slot tersisa untuk kuota pemain asing sebelum bursa transfer ditutup 20 Juli nanti. Namun sebelum Jefesson resmi menjadi bagian dari tim ada beberapa prosedur yang harus dijalani terlebih dulu, baik dari sisi administrasi, tes fisik maupun kesehatan. Kami berharap kehadiran Jefesson dapat memberikan kontribusi positif bagi tim kedepannya,” jelas Direktur Persik Kediri, Arief Syaifuddin saat dikonfirmasi.

DSC01259.jpeg

Jelang Lawan Arema FC, Persik Kediri Tambah Amunisi di Lini Depan

Meski menguasai jalannya pertandingan, Persik Kediri harus mengakui keunggulan tim tamu PSBS Biak dengan skor tipis 0-1, Sabtu (28/9) sore di stadion Brawijaya Kediri. Dengan hasil ini skuad Macan Putih masih tertahan di peringkat 6 klasemen sementara kompetisi Liga 1 Indonesia 2024/25 dengan poin 11. Pelatih Persik Kediri, Marcelo Rospide tidak dapat menyembunyikan kekecewaannya usai pertandingan. Menurutnya, anak asuhnya memiliki peluang untuk mengamankan poin penuh di laga ini namun harus kandas karena gagal memaksimalkan peluang yang ada. "Di babak pertama kami punya peluang emas lewat Ezra namun tidak berbuah gol, begitu juga 1 peluang lain. Inilah sepakbola, kami dihukum lewat 1 tendangan penalti yang mungkin satu-satunya kesempatan tim lawan di laga ini," ungkapnya usai pertandingan. Dirinya pun mengakui bahwa cederanya beberapa pemain tim kebanggaan Persikmania di laga ini juga membuat strategi yang dipersiapkannya tidak dapat berjalan dengan baik. "Sayangnya kami harus lebih dulu kehilangan Nury Fasya karena cedera di babak pertama, kemudian hal yang tidak diprediksi sebelumnya Aqil Munawar yang berposisi sama di bek kanan juga mengalami cedera, tentu kami harus merespon hal ini dan membuat sejumlah penggantian yang sebelumnya tidak kami prediksi," jelasnya. Dirinya pun mengakui pertahanan ketat yang ditampilkan lawan membuat Ze Valente dkk mengalami kesulitan membongkar dan membuat peluang untuk menyamakan kedudukan. "Ini menjadi pengalaman dan pembelajaran, karena kami kembali kesulitan menghadapi lawan yang menampilkan parkir bus di Kediri. Kedepan kami harus lebih mengantisipasi hal ini, sekarang tim lebur 4 hari dan setelah itu kami akan kembali bekerja keras memperbaiki segala sesuatunya kedepan," pungkasnya.

1000148109.jpg

Menguasai Jalannya Pertandingan, Persik Kediri Harus Tertahan Di Kandang

Persik Kediri mencatatkan kemenangan penting saat menaklukkan tuan rumah Persis Solo dengan skor tipis 0-1, Senin (23/9) sore di stadion Manahan Solo. Meski harus bermain dengan 10 pemain setelah Rohit Chand menerima kartu kuning kedua di menit 69, skuad Macan Putih berhasil menang usai Ramiro Fergonzi mencetak gol di laga ini di menit 82 dan bertahan hingga menit akhir. Tambahan 3 poin membawa tim kebanggaan Persikmania ini merengsek naik ke peringkat 6 klasemen sementara dengan poin 11, jumlah yang sama dengan Bali United dan PSM Makassar yang berada di peringkat 4-5 namun memiliki selisih gol lebih baik. Pelatih Persik Kediri, Marcelo Rospide menyebut semangat dan juang tinggi menjadi pembeda bagi anak asuhnya di laga ini. Setelah kehilangan 1 pemain karena terkena kartu merah, Persik Kediri juga harus menarik keluar Yusuf Meilana yang baru masuk di awal babak kedua karena mengalami cedera. "Tentu kejadian seperti itu membuat saya harus merubah taktik dan strategi, dan terkadang di posisi seperti itu juga kami membutuhkan faktor lain seperti yang ditunjukkan para pemain. Mereka memperlihatkan semangat yang luar biasa dan terus fokus hingga menit akhir," ungkapnya usai pertandingan Pelatih asal Brazil ini pun menyebut pertemuan dengan Persis Solo sudah diprediksi akan berjalan ketat dan menjadi laga yang berat "Di babak pertama kami punya peluang dan pertandingan berjalan imbang, di babak kedua tuan rumah terus menekan lalu situasi berbalik saat mereka unggul jumlah pemain. Saya terus mengingatkan para pemain bahwa di Liga Indonesia tidak ada laga yang mudah, sekarang kami akan fokus mengembalikan kebugaran seluruh tim karena di akhir pekan nanti laga yang lebih sulit melawan PSBS Biak sudah menanti," pungkasnya.

1000134886.jpg

10 Pemain, Persik Kediri Bungkam Tuan Rumah Persis Solo

Meski tidak akan tampil tanpa kekuatan terbaiknya, Persik Kediri tetap mentargetkan meraih hasil maksimal saat menantang tuan rumah Persis Solo, Senin (21/9) dalam lanjutan kompetisi Liga 1 Indonesia 2024/25. Di laga pekan keenam ini, skuad Macan Putih ini memang kehilangan sejumlah pemain yang harus absen karena cedera. Supriadi dan Majed Osman yang sebelumnya bermain di laga terakhir kontra Persita Tangerang (18/9) tidak dibawa karena mengalami cedera. Sementara Evan Dimas yang meskipun sudah berlatih kembali bersama tim di sesi latihan terakhir sebelum keberangkatan ke Solo, namun tidak dibawa karena masih dalam proses pemulihan. Dan nama terakhir yang harus absen yakni Ousmane Fane, legiun asing asal Perancis yang absen karena menjalani hukuman akumulasi kartu kuning Pelatih Persik Kediri, Marcelo Rospide mengaku persiapan anak asuhnya menghadapi Persis Solo tetap berjalan lancar meskipun sejumlah pemain akan absen nantinya. "Sebagai sebuah grup dan kesatuan, saya cukup puas karena beberapa pemain mampu mengisi peran yang ditinggalkan pemain lain dengan baik. Di laga terakhir, Supriadi bermain sangat baik walau sekarang kami cukup kehilangannnya. Tetapi Abiyoso yang menggantikannya bermain bagus, begitu juga Dede Sapari yang menjalani debutnya dengan baik juga dan bisa menambah opsi di bek kiri," jelas pelatih asal Brazil ini, Sabtu (21/9) Dirinya pun menyebut tetap akan berusaha keras mencuri poin di kandang Persis Solo nantinya untuk terus memperbaiki posisi di klasemen sementara. "Kami punya catatan yang cukup baik dengan tidak terkalahkan di 4 laga terakhir, tetapi sekali lagi saya terus mengingatkan kepada seluruh pemain bahwa Liga Indonesia sangat kompetitif dan setiap laganya sangatlah berat. Setiap pekannya kami bertemu tim dengan pemain yang sangat baik termasuk juga kontra Persis Solo nanti, selain Ramadhan Sananta dan Sidibbe ada juga Altafh atau Rossi yang juga punya kualitas yang bisa membahayakan kami nantinya," bebernya Berikut daftar nama pemain yang dibawa ke Solo ; Leo Navachio, Husna Malik, Aqil Munawar, Nuri Fasya, Yusuf Meilana, Brendon Lucas, Kiko, Hamra Hehanusa, Zikri Ferdiansyah, Dede Sapari, Didik Wahyu, Zikri Ferdiansyah, Ady Eko, Bayu Otto, Rohit Chand, Ahmad Agung, Rifky Ray, Hugo Samir, Faris Aditama, Ezra Walian, M Khanafi, Ramiro Fergonzi, Ze Valente

1000123926.jpg

Persik Kediri Ingin Teruskan Tren Positif Di Kandang Persis Solo 

Persik Kediri terus memperbaiki posisi di klasemen sementara kompetisi Liga 1 Indonesia 2024/25 usai mengalahkan tamunya, Persita Tangerang, Rabu (18/9) sore di stadion Brawijaya Kediri. Gol tunggal Macan Putih dicetak melalui eksekusi indah Ze Valente di menit 22 babak pertama. Dengan hasil ini, tim kebanggaan Persikmania ini menempati peringkat 7 klasemen sementara dengan torehan 8 poin. "Saya pikir ini hasil yang pantas kami terima karena pemain memang menunjukkan determinasi dan semangat berjuang hingga menit akhir. Secara keseluruhan tim bermain baik di babak pertama dan mampu mengontrol permainan," ungkap pelatih Persik Kediri, Marcelo Rospide usai pertandingan. Dirinya pun menyebut sosok Ze Valente yang menyumbangkan gol melalui tendangan bebas berkelas di babak pertama sebagai salah satu aktor di balik kemenangan timnya. "Secara umum permainan Ze Valente lebih baik dibandingkan laga sebelumnya, tapi saya juga senang dengan persaingan di dalam tim karena sangatlah penting memiliki kedalaman skuad yang baik. Saya senang melihat bagaimana Abiyoso yang bisa memberikan kontribusi baik dari bangku cadangan ataupun Rifqy Ray yang melakukan debutnya menggantikan Ze tadi," bebernya. Hasil ini juga membawa Persik Kediri tidak terkalahkan di 4 laga terakhir dan 3 diantaranya dengan catatan clean sheet. "Kompetisi masih panjang dan setiap pertandingan sangat berat, tapi hasil ini bagus untuk bekal melawan Persis Solo. Dengan waktu yang sangat pendek, kami sekarang harus fokus recovery dan menyiapkan kembali tim, karena setiap laga berbeda dan bermain tandang juga lebih berat nantinya," pungkasnya. .

1000116681.jpg

Gol Indah Ze Valente Bawa Persik Kediri Amankan Poin Penuh Di Kandang

Persik Kediri mewaspadai agretivitas tuan rumah Barito Putera yang akan dihadapi dalam laga lanjutan kompetisi Liga 1 Indonesia 2024/25, Sabtu (14/9) di stadion Sultan Agung Bantul. Apalagi skuad Laskar Antasari dikenal punya catatan baik saat melakoni laga di kandang sejauh ini. "Kami sudah mengingatkan seluruh pemain untuk fokus dan disiplin sejak menit awal, karena 2 gol Barito Putera sejauh ini lahir di menit awal pertandingan, penting bagi seluruh pemain agar langsung mewaspadai serangan mereka sejak kick off," ujar pelatih Persik Kediri, Marcelo Rospide, Kamis (12/9). Dirinya pun memuji lini depan Barito Putera yang disebutnya berpotensi menyulitkan anak asuhnya nanti. Nama pemain muda Barito Putera yakni Runtukahu Eksel yang sudah menyumbangkan 1 gol di musim ini juga akan menjadi pemain diakuinya akan menjadi perhatian linu pertahanan skuad Persik Kediri. "Tapi tidak hanya Eksel, mereka juga punya Murillo dan Morellato, lalu visi bermain Madinda juga harus diantisipasi. Tetapi ada sedikit keuntungan juga, karena pertandingan dimainkan di Jogja, jika bermain di Banjarmasin kandang mereka sesungguhnya akan jauh lebih berbahaya," bebernya. Di laga ini, tim kebanggaan Persikmania sendiri memboyong 23 pemain ke Jogja. Sementara pemain yang lainnya tetap berlatih di Kediri, termasuk juga Evan Dimas yang ditinggal karena masih dalam pemulihan cedera. Berikut daftar pemain Persik Kediri yang dibawa ke Jogja : Leo Navachio, Husna Al Malik, Aqil Munawar, Nuri Fasya, Brendon Lucas, Kiko, Hamra Hehanusa, Yusuf Meilana, Faris Aditama, Ahmad Agung, Rohit Chand, Ousmane Fane, Ady Eko, Bayu Otto, Ze Valente, Rifki Ray, M Supriadi, Hugo Samir, Riyatno Abiyoso, Ezra Walian, Majed Osman, M Khanafi, Ramiro Fergonzi t

Jelang Lawan Arema FC, Persik Kediri Tambah Amunisi di Lini Depan

Diposting oleh Tim Redaksi Persik • 11 Jul 2023, 01:38

Kata Kunci:

Berita Lainnya

Menguasai Jalannya Pertandingan, Persik Kediri Harus Tertahan Di Kandang

10 Pemain, Persik Kediri Bungkam Tuan Rumah Persis Solo

Persik Kediri Ingin Teruskan Tren Positif Di Kandang Persis Solo

Gol Indah Ze Valente Bawa Persik Kediri Amankan Poin Penuh Di Kandang

Waspadai Agretivitas Barito Putera, Persik Kediri Boyong 23 Pemain Ke Bantul