Usai mendengar kabar bahwa salah satu mantan pilarnya mendapat musibah, manajemen Persik Kediri langsung bergerak mengunjungi Alfian Agung yang saat ini terbaring sakit. Pemain serba bisa ini tercatat pernah menjadi bagian skuad Macan Putih di musim 2017-2019 lalu. Bersama coach Alfiat yang saat ini menjabat sebagai asisten tim dan Yusuf Meilana serta Ady Eko Jayanto, Alfian turut menjadi bagian penting saat menjadi kampiun Liga 3 Indonesia 2018 dan menyumbangkan 1 gol di laga final kontra PSCS Cilacap.

“Meski saat ini tidak lagi di dalam tim, namun kita tahu semua bahwa Persik Kediri sangat menghargai dan menganggap seluruh pemain yang pernah membela tim ini sebagai sebuah keluarga. Apalagi Alfian juga punya kontribusi saat membawa Persik Kediri dari Liga 3 Indonesia hingga bisa kembali ke kasta teratas seperti saat ini,” ungkap manajer tim Persik, Muhammad Syahid Nur Ichsan saat datang ke rumah Alfian di kawasan Kecamatan Mojo, Kamis (6/6) siang.

Didampingi oleh perwakilan pemain yakni Bayu Otto dan Faris Aditama, Syahid juga menyampaikan salam dari seluruh jajaran tim dan manajemen Persik Kediri lainnya. “Kami juga menyerahkan sedikit titipan dari seluruh keluarga besar Persik Kediri, semoga bisa membantu kondisi mas Alfian saat ini dan kami juga mendoakan agar kedepan kondisinya jauh lebih sehat, once a purple always a purple,” ujarnya.

Sebelumnya, Ady Eko bersama sejumlah eks pemain Persik Kediri lainnya juga telah mengunjungi rekan seperjuangannya tersebut. “Kondisinya memang sedikit drop pasca operasi dan mengalami masalah di penglihatan, namun sampai sekarang masih terus dilakukan kontrol. Sebagai teman tentu kami hadir untuk memberikan semangat kepada Alfian dan mendoakan yang terbaik,” jelasnya.